Jakarta, 31 Januari 2024 – Berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan di Kota Batu, Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Pendidikan Kota Batu berkolaborasi dengan Putera Sampoerna Foundation melalui Guru Binar selenggarakan program beasiswa pelatihan guru secara daring untuk jenjang SD & SMP : Pembelajaran Berdiferensiasi pada Kurikulum Merdeka.
Program Pembelajaran Berdiferensiasi pada Kurikulum Merdeka merupakan program pelatihan guru secara daring yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam merencanakan dan menyelenggarakan pembelajaran diferensiasi serta menjadikan 50 guru tersebut sebagai local champion di Kota Batu yang akan dilaksanakan mulai bulan Februari 2024 hingga bulan Mei 2024.
“Mutu pada pendidikan sangat ditentukan dari proses mekanisme pembelajaran dan kompetensi dari guru-guru. Maka dari itu, adanya program ini sangat penting untuk meningkatkan hal tersebut. Bagi guru yang menjadi peserta program, kami sangat mengharapkan Bapak Ibu bisa lebih berkomitmen dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Batu dengan menjadi local champion Kota Batu” ucap M. Chori, Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, pada Sesi Pembekalan Program (15/01)
Program ini disambut baik oleh para guru di Kota Batu yang ditunjukan dengan besarnya animo pendaftar hingga mencapai 142 guru terhitung sejak 15 – 19 Januari 2024. Setelah melalui tahap seleksi, terdapat 50 guru jenjang SD dan SMP yang berhasil menjadi peserta program.
Selanjutnya peserta program akan mengikuti serangkaian program pelatihan yaitu kelas Asesmen Diagnostik dalam Pembelajaran Berdiferensiasi, Pendidik Profesional, dan Pemanfaatan Media Pembelajaran Jeopardy melalui platform Guru Binar yang pada akhirnya peserta program akan mendapatkan sertifikat pelatihan minimal 24 RHK (Rencana Hasil Kerja). Adapun RHK ini sesuai dengan Perencanaan Pengembangan Kompetensi seperti yang termaktub dalam Perdirjen GTK nomor 7607 tahun 2023.
Peserta program juga akan diberikan pendampingan melalui diskusi fasilitator dan live coaching yang akan dilaksanakan setelah penyelesaian kelas. Sehingga peserta program akan mendapatkan pembelajaran yang komprehensif dari Guru Binar.
Pada sesi pembekalan program (31/01), Juliana, Head of Guru Binar, menjelaskan jika pada program ini peserta mendapatkan pendampingan langsung dari tim fasilitator Guru Binar, “tim kami (fasilitator Guru Binar) betul-betul mendampingi dan memandu para peserta sampai program ini selesai, dan nantinya tugas dari setiap kelas pelatihan pun akan diarahkan untuk di upload ke Platform Merdeka Mengajar” tambahnya.
Guru Binar merupakan sebuah platform pengembangan karir guru melalui pelatihan dan beragam pengembangan profesionalisme berkualitas yang diinisiasi oleh Putera Sampoerna Foundation (PSF) dengan tujuan untuk meningkatkan akses pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan.
Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada para guru di Kota Batu dalam meningkatkan kompetensi terutama pada implementasi Kurikulum Merdeka sehingga para guru diyakini dapat lebih berinovasi dalam pembelajaran guna mencetak lulusan anak bangsa yang cakap dan berkualitas untuk pendidikan Indonesia yang lebih baik.
