
Menyuke – Sebagai bentuk kepedulian pada keberlanjutan pola hidup sehat di Kabupaten Landak, PT Sampoerna Agro mengadakan kegiatan bertajuk “Sehat di Masa Pandemi”. Kegiatan ini betujuan untuk mengedukasi warga sekolah melalui berbagai ragam kegiatan (literasi dan Pembuatan APD) untuk menguatkan pembiasaan hidup sehat di masa pandemi yang dilaksanakan di dua sekolah yaitu SDN 12 Sidan dan SDN 08 Berinang Mayun.
Kegiatan yang diselenggarakan pada tanggal 17 hingga 19 November 2021 melibatkan langsung para orang tua siswa untuk mempraktikkan teknik membaca nyaring dengan buku-buku bertema tentang kesehatan.
Selain bertujuan untuk menambah pengetahuan kesehatan, orang tua juga dilatih untuk membuat alat pelindung diri atau APD sebagai salah satu protokol kesehatan menghindari Covid-19.
Rangkaian kegiatan Sehat di Masa Pandemi dimulai dari pelatihan kepada para orang tua dalam membaca nyaring yang didampingi oleh fasilitator dari Putera Sampoerna Foundation dan relawan dari PT Sampoerna Agro dengan memberikan edukasi juga seputar Covid-19 mulai dari penjelasan tentang Covid-19, hingga cara menghindari dari penyakit tersebut.
Agar edukasi ini semakin bermakna, fasilitator Putera Sampoerna Foundation dengan relawan PT Sampoerna Agro mengajak para orang tua untuk membuat APD berupa masker yang terbuat dari kain. Pada kegiatan ini, para orang tua sangat bersemangat mengikuti setiap langkah demi langkah yang diajarkan oleh para fasilitator dan relawan.
Yohanes, salah satu orang tua siswa yang hadir pada acara tersebut menyampaikan bahwa ini merupakan pengalaman pertama bagi dirinya sehingga Ia sangat antusias, “ini sangat menyenangkan untuk saya dan bisa saya terapkan kembali di rumah bersama anak-anak” ucapnya.
“Ini merupakan kegiatan yang dinanti-nanti oleh para orang tua dan berdampak baik kepada sekolah karena lambat laun para siswa mulai menerapkan hidup sehat” ucap Kristina P, Kepala SDN 08 Berinang Mayun (19/11).
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program Sekolah Sehat dilakukan pada SDN 12 Sidan dan SDN 08 Barinang Mayun Kec. Menyuke Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat dimulai sejak tahun 2019. Diawali dengan penyuluhan terhadap pentingnya cuci tangan, rajin sikat gigi untuk para siswa hingga pentingnya sarapan sehat sebelum sekolah.
“Ternyata penyuluhan yang dulu telah diterapkan kini berdampak besar pada kami, siswa jadi rajin cuci tangan pakai sabun, kami juga semakin rajin untuk menjaga sanitasi sekolah. Selain itu juga pelatihan PAKEM yang dulu dilakukan sudah kami terapkan hingga kini” kata Martius, Kepala SDN 12 Sidan (19/11).
Program ini dilaksanakan dengan memfokuskan pada kegiatan peningkatan kapasitas dan profesionalisme guru serta manajemen sekolah sehingga dapat mengembangkan program-program sekolah yang mendorong penguatan karakter dan kebiasaan siswa hidup bersih dan sehat melalui serangkaian program pelatihan dan pemdampingan dari Putera Sampoerna Foundation.
Daniel Hutasoit, Head Area Pengembangan PT Sampoerna Agro wilayah Kabupaten Landak mengatakan “Kontribusi yang telah kami berikan selama penyelenggaraan sekolah sehat dimulai dari mendidik siswa untuk berpola hidup sehat.”
Dengan diselenggarakannya program sekolah sehat ini diharapkan tidak hanya mampu memperkuat kedisiplinan warga sekolah akan pentingnya kesehatan, namun juga memberikan dampak yang dapat ditularkan pada masyarakat sekitar akan pentingnya hidup sehat. “Kami berhadap kegiatan sekolah sehat ini bisa terus dikembangkan terutama yang berada di kawasan Sampoerna Agro Kabupaten Landak yang berkolaborasi dengan Putera Sampoerna Foundation untuk terus membangun sekolah” tambah Daniel.