Arus Teknologi Semakin Deras, Anak Usia Dini jadi Fokus Perhatian

Dalam menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli mendatang, 700 lebih anak usia dini mengikuti lomba menggambar dan mewarnai di halaman Istana Tamalate Kawasan Balla Lompoa, Sabtu (20/7/2019). Pengaruh perkembangan teknologi bagi anak-anak juga menjadi fokus utama bagi pemerintah khususnya bagi orang tua.

Agar anak tersebut tidak kecanduan telepon genggam secara berlebihan yang dapat merusak indra penglihatan tersebut.

Sejumlah anak yang berasal dari berbagai Taman Kanak-kanak (TK) yang ada di Kabupaten Gowa tersebut tampak riang gembira dan antusias mengikuti lomba. Kegiatan tersebut dilakukan untuk dapat meningkatkan kesadaran orang tua untuk lebih menjaga anaknya dari pengaruh lingkungan yang menyimpang.

Lomba yang diselenggarakan oleh Pusat Belajar Guru (PBG) Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa merupakan rangkaian acara dalam menyambut Hari Anak Nasional mendatang.

Project Leader School Development Outreach, Agus Sampurno mengatakan, pentingnya menjaga pertumbuhan anak yang masih dalam usia dini harus lebih ditingkatkan keamannya dalam proses perkenalan dengan dunia luar. Untuk itu, kata dia, peran orang tua juga harus menjaga dari segala macam aktivitas yang berbahaya bagi anak tersebut. “Jagalah arus teknologi terhadap anak kita yang saat ini semakin deras.

Sejumlah guru sebanyak 40 orang sedang juga dilatih untuk menjadi inspirator untuk menjadi penggiat pendidikan. Ini juga adalah pusat inisiasi para guru yang menggunakan kesempatan untuk peringatan Hari Anak Nasional. Selain lomba mewarnai dan menggambar, anak tersebut juga diajak untuk melakukan senam bersama,” ujarnya.

Kapala Sub Bagian (Kasubag) Perencanaan dan Pelaporan Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Noerwahidah yang mengatakan selain untuk memperingati Hari Anak Nasional yang akan mendatang, kegiatan tersebut juga dilakukan untuk melatih anggota PBG dalam mengelola kegiatan.

“Baru kali ini kita adakan, kita saat ini sedang menguji coba yang memang program ini merupakan wadah untuk para guru belajar di Pusat Belajar Guru. Intinya ini kegiatan melatih guru-guru inti dengan mengelola kegiatan seminar-seminar ataupun agenda lain dalam membina anak khususnya yang masih dalam usia dini,” jelasnya.

Pengaruh perkembangan teknologi bagi anak-anak juga menjadi fokus utama bagi pemerintah khususnya bagi orang tua. Agar anak tersebut tidak kecanduan telepon genggam secara berlebihan yang dapat merusak indra penglihatan tersebut.Sejumlah anak yang berasal dari berbagai Taman Kanak-kanak (TK) yang ada di Kabupaten Gowa tersebut tampak riang gembira dan antusias mengikuti lomba.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk dapat meningkatkan kesadaran orang tua untuk lebih menjaga anaknya dari pengaruh lingkungan yang menyimpang.Lomba yang diselenggarakan oleh Pusat Belajar Guru (PBG) Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa merupakan rangkaian acara dalam menyambut Hari Anak Nasional mendatang.